Jayapura – Bertempat di SMK YPPK Taruna Bakti Jalan SPG Teruan Bakti Waena Yabansai Distrik Heram Kota Jayapura Provinsi Papua, Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri, S.I.K. melakukan peninjauan secara langsung kegiatan Vaksinasi Merdeka Door to Door dalam rangka percepatan Vaksinasi di Provinsi Papua, Kamis (19/08).
Hadir dalam kegiatan Dir Binmas Polda Papua Kombes Pol Gatot Aris Purbaya, S.I.K., didampingi Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs. Ahmad Musthofa Kamal, S.H., Wakarumkit Bhayangkara Tk. I R. Said Sukanto Kombes Pol Dr. Umar Shahab, S.St, MK., Kabid Dokkes Polda Papua Kombes Pol Dr. Nariyana serta Kepala Dinas Pendidikan, Perpusatakaan dan Arsip Daerah Christian Sohilait, ST, M.Si.
Kapolda Papua dalam kesempatannya menyampaikan kegiatan Vaksinasi Merdeka Door To Door ini adalah bentuk kerjasama antara Polda Papua dengan Pemerintah Provinsi Papua khususnya Dinas Pendidikan, Perpusatakaan dan Arsip Daerah.
“Saya berharap agar Sekolah-sekolah lain di Provinsi Papua yang belum melaksanakan kegiatan Vaksinasi Door to Door agar segera dilaksanakan dengan berkordinasi dengan Bapak Kabid Dokkes Polda Papua. Nantinya kita menargetkan di satu Sekolah ada 150 yang divaksin, jika jumlahnya dibawah itu, maka kita akan gabungkan beberapa Sekolah sampai dengan mencapai target 150 orang yang akan divaksin,” ujar Kapolda Papua.
Kapolda juga mengatakan, khusus untuk Siswa-siswi dan para guru jangan takut untuk divaksin karena ini adalah program dari Pemerintah yang bertujuan untuk menyehatkan masyarakat Papua sehingga terhindar dari ancaman virus Covid-19.
Kepala Dinas Pendidikan, Perpusatakaan dan Arsip Daerah dalam kesempatannya mengatakan pada hari ini terdapat lima Sekolah yang tergabung dalam vaksinasi ini yaitu SMA Taruna Bakti, SMA Pembangunan 5 Yapis, SMA PGRI, SMA KORPRI dan SMA Seminari. Vaksinasi yang disediakan Polda Papua khususnya Biddokes Polda Papua yaitu sebanyak 700 vaksin dan kita harapkan semoga habis semua.
“Kita juga telah menyampaikan kepada vaksinator untuk melaksanakan vaksinasi di Kampung Harapan karena terdapat empat Sekolah disana yaitu SMP Lantera, SMA Lantera, SMA 3 dan SMK. Setelah itu kita berharap untuk dilakukan vaksinasi di Sentani, ini merupakan momentum dimana ketika banyak orang mau melakukan vaksinasi kita akan bantu memfasilitasi,” ucap Kepala Dinas Pendidikan, Perpusatakaan dan Arsip Daerah.
Christian Sohilait juga menyampaikan, Vaksin ini lama-lama akan menjadi syarat publik karena setiap melaksanakan kegiatan harus menunjukkan surat vaksin oleh karena itu mari sama-sama kita melaksanakan vaksin sehingga kita bisa menjaga diri sendri serta keluarga kita.
Dr Fatmawati dari Biddokes Polda Papua dalam kesempatannya menyampaikan bahwa saat ini kami melaksanakan kegiatan vaksinasi di SMA Taruna Bakti SPG Waena, ini merupakan upaya kita membantu Pemerintah dalam rangka percepatan program vaksinasi di Kota Jayapura.
“Target kita dalam melaksanakan vaksin ini yaitu pelajar dan Guru-guru yang belum melaksanakan vaksinasi, baik itu vaksinasi pertama maupun vaksinasi kedua. Target untuk hari ini kita melaksanakan vaksinasi sekitar 300 orang dengan harapan kita bisa dengan segera menciptakan held imunnity sehingga penyebaran virus corona di Kota Jayapura bisa diatasi,” ungkap Dr Fatmawati.
Kepala Sekolah SMA Taruna Bakti Cornelia Ragainaga, S.Pd.,M.Pd, dalam kesempatannya menyampaikan pelaksanaan Vaksinasi ini sangat bagus karena ini kerjasama antara Polri dengan Dinas Pendidikan Provinsi Papua. Kami sangat mendukung program vaksinasi untuk pelajar ini.
“Puji Tuhan kali ini kami dari SMA Taruna Bakti dipercaya menjadi penyelenggara vaksinasi di daerah Waena. Kami berharap vaksinasi ini bisa mencapai 70% dari murid yang ada disini sehingga kami bisa kembali melaksanakan proses pembelajaran tatap muka,” ucap Kepala Sekolah SMA Taruna Bakti.
Salah satu Orang Tua Murid dalam kesempatannya mengucapkan terimakasih kepada Polri karena telah melaksanakan program vaksinasi ini yang bekerja sama dengan SMA Taruna Bakti sehingga anak kami bisa melaksanakan vaksinasi secara gratis sesuai dengan peraturan Pemerintah Daerah saat ini. Harapan kami setelah dilaksanakan vaksinasi ini akan membentuk held immunity sehingga bisa melindungi diri sendiri, teman serta keluarga kita.